Tulisan saya ini ialah mengenai tahapan dalam
menyiapkan proposal, baik proposal penelitian untuk S1, S2 ataupun S3 karena
berdasarkan pengalaman dan mengikuti kursus riset metodologi di Malaysia, proposal penelitian
di antara level pendidikan hampir sama hanya berbeda pada kedalaman isinya
saja.
Baiklah, apakah yang dimaksud dengan proposal? Proposal
menggambarkan suatu rencana kerja untuk meneliti sesuatu yang nyata pada bidang
ilmu tertentu. Melalui proposal, peneliti akan menunjukkan dan menggambarkan
bagaimana suatu penelitian dibangun berdasarkan penelitian sebelumnya, dan
menguraikan secara jelas. Proposal haruslah lebih banyak membahas suatu masalah
berdasarkan kajian literatur dan rencana penyelesaiannya. Sehingga proposal terintegrasi
dari pernyataan masalah dan rencana penyelesaian yang koheren.
Topik penelitian merupakan hal yang penting dalam sebuah
proposal. Oleh itu, ada beberapa poin yang dapat membantu anda dalam
mempertimbangkan topik yang akan anda angkat sebagai proposal. Semua komponen harus saling
terkait dan memberikan gambaran kohesif dari seluruh penelitian.
- Apa yang diinginkan pembaca, apakah anda memahami
secara menyeluruh topik penelitian anda?
- Apa yang diketahui oleh pembaca tentang topik atau istilah
yang anda kemukakan, sedikit atau
banyak?
- Apakah yang anda rencanakan dengan bidang minat anda?
- Bagaimanakah rancangan penelitian anda dan siapa yang anda
libatkan?
- Metode apakah yang anda gunakan untuk mengumpulkan data?
- Bagaimana anda menganalisa data anda nantinya?
- Bagaimanakah anda validasi dan evaluasi hasilnya nanti?
- Apakah masalah yang etis untuk anda kemukakan?
- Bagaimanakah dengan hasil awal yang didapat dari penelitian
ini?
Dengan menjawab 9 pertanyaan dasar di atas berdasarkan topik
yang anda pilih, maka akan menjadi dasar dari penelitian yang baik, dan dapat
dijadikan struktur keseluruhan untuk proposal. Untuk lebih meyakinkan anda
tentang topik penelitian yang anda pilih dapat diterima dan mengurangi
kebingungan anda ketika meneliti nanti, silahkan anda pertimbangkan 5
pertanyaan lanjutan berikut mengenai topik penelitian anda:
- Mengapa topik penelitian yang anda usulkan sangat penting
dan berharga sehingga anda harus mempelajarinya?
- Apa yang sudah diketahui dari penelitian sebelumnya? Bagaimana
hubungannya dengan penelitian yang diusulkan?
- Berdasarkan penelitian yang dilakukan peneliti sebelumnya,
dapatkah anda memprediksi hasil
penelitian anda? Jika tidak dapat diprediksi, Bagaimana mencari hasilnya?
- Bagaimana anda dapat melanjutkannya, metode apa yang akan
digunakan? Data yang dikumpulkan ? orang yang terlibat?
- Jika telah mendapatkan data mengenai topik tersebut, bagaimana
data tersebut mewakili situasi, kondisi, masalah, pertanyaan, atau bidang
investigasi yang diusulkan?
Jika anda mampu menjawab 9 pertanyaan dasar dan 5 pertanyaan
lanjutan di atas berdasarkan
topik dan
data yang anda miliki,
maka anda dapat melanjutnya menjadi proposal yang utuh seperti gambar berikut (silahkan klik untuk memperbesar):
|
Komponen Proposal Penelitian |
"Penulisan ilmiah memang tidaklah mudah, memerlukan keahlian dan latihan untuk memperbaikinya, seperti seorang penulis novel, dapat menarik pembaca dan membuat penasaran pembaca mengenai kelanjutan dari setiap lembaran cerita" (Kurniawan, 2017).
|
Komponen Penulisan Ilmiah |
Baca juga:
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Menyusun Proposal Penelitian yang Baik (Bagian 1)"
Post a Comment