Artikel ini adalah lanjutan dari artikel sebelumnya yang
saya tulis 9 tahun lalu
Tips Sidang Skripsi. Artikel ini ditujukan kepada mahasiswa yang akan
menghadapi sidang akhir Skripsi, Tesis ataupun Disertasi serta tidak tertutup
kemungkinan juga sebagai masukan bagi penguji agar menghasilkan pertanyaan yang
berkualitas dan tidak di luar konteks.
Alhamdulillah sekarang saya bisa melanjutkan artikel
sebelumnya berdasarkan pengalaman dalam menghadapi sidang disertasi S3 saya di
Universiti Kebangsaan Malaysia, kalau di luar negeri disebut
VIVA VOCE. Setelah
saya berhasil menyelesaikan disertasi S3 saya selama 2,2 tahun yaitu tepatnya
November 2016 – Desember 2018 maka disertasi tersebut dipresentasikan di depan
6 orang Profesor yaitu penguji internal dan eksternal.
Wah kebayangkan gimana
horornya waktu itu? 😂
Selain berdoa dan minta doa orang tua, keluarga dan pembimbing, maka yang paling penting menurut saya adalah latihan bersama pembimbing.
Sebelum hari sidang disertasi S3, saya melakukan latihan presentasi dan tanya
jawab bersama kedua pembimbing saya (A Mock Viva). Kemudian mereka memberikan masukan dan nasihat
demi lancarnya sidang yang sebenarnya.
Naskah anda akan dibahas per halaman dan tentu saja setiap kalimat yang dirasakan penguji tidak tepat/ambigu/kabur akan ditanyakan langsung kepada anda. Pastikan anda memahami apa yang anda tulis. Pembimbing saya selalu memberi semangat dengan mengatakan:
Rahmad, ketika kamu memasuki ruangan VIVA maka kamu datang sebagai seoarang ahli dalam penelitian kamu, kuat kan mental karena kamu sang Expert.. Cuma kamu yang lebih memahami penelitian kamu ini, jadi jangan ragu dan jangan terlalu defensiv.
Selain itu, ada beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan dalam sidang Sidang
Akhir Skripsi S1/ Tesis S2/ Disertasi S3, seperti:
Pertanyaan Umum:
- Mengapa anda
melakukan penelitian ini (motivasi)?
- Jelaskan gap penelitian anda!
- Apakah ada
kendala dalam melakukan penelitian? Mengapa?
- Tolong
berikan kesimpulan penelitian anda dalam satu kalimat!
- Apakah
penelitian anda ini berguna? Untuk siapa? Berikan alasannya !
- Apakah anda
yakin penelitian anda bisa membawa anda mendapatkan gelar S1? S2? S3? Berikan
alasannya!
Pertanyaan khusus tentang Konteks Topik:
- Anda mengatakan
penelitian si X menjadi acuan utama pada penelitian Anda, dapatkah Anda meringkas relevansi khusus dari penelitian
tersebut?
- Bagaimana
perkembangan topik penelitian anda sehingga mengubah konteks penelitian bidang
ini?
- Kenapa anda
tidak fokus/menggunakan penelitian si X saja? Apa kelemahannya?
- Apa masalah utama
dalam bidang topik riset anda?
- Mengapa
masalah ini layak untuk diteliti?
- Sebutkan 5
makalah yang paling berhubungan dengan penelitian anda dan jelaskan
kekurangannya!
- Sebutkan 1 makalah yang paling berhubungan!
Pertanyaan khusus tentang konteks Metodologi:
- Metodologi
apa yang menjadi acuan anda?
- Apakah ada metodologi
alternatif lain?
- Apakah anda
menjalankan metodologi ini dengan menyeluruh?
- Apakah Anda
memiliki masalah dengan proses pengumpulan data?
- Apakah anda
mengembangkan metodologi penelitian yang telah ada sebelumnya? Kenapa anda
lakukan langkah lanjutan tersebut?
- Apakah anda punya
izin atau surat etika dalam melakukan penelitian ini?
- Bagaimana
Anda menetapkan batasan di sekitar ruang lingkup pengumpulan data Anda?
Pertanyaan khusus tentang hasil Penelitian:
- Bagaimana
anda menganalisa dan mengevaluasi temuan anda?
- Apakah anda
yakin hasilnya valid dan dapat diterima? Mengapa?
- Silahkan jelaskan
metode analisis yang anda lakukan?
- Apakah data yang
Anda kumpulkan adalah yang paling tepat untuk menjawab rumusan masalah penelitian
Anda atau adakah data lain yang ingin Anda kumpulkan?
- Bisakah Anda
menggambarkan temuan utama Anda dalam beberapa kalimat?
- Apa
kelemahan hasil penelitian anda?
Pertanyaan khusus Penutup dan Kesimpulan:
- Apa manfaat hasil penelitian anda (kontribusi/novelty)? Dan
siapa yang paling merasakan manfaatnya?
- Manakah dari
hasil penelitian ini yang paling menarik bagi Anda? Mengapa?
- Apakah
lanjutan dari penelitian ini?
- Apa yang akan anda
lakukan setelah anda memperoleh ijazah S1? S2? Atau S3?
 |
| Alhamdulillah setelah lulus sidang Doktoral S3, Dr. Rahmad Kurniawan, ST., MIT. |
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Pertanyaan yang Biasa Ditanyakan Ketika Sidang Akhir Skripsi S1/ Tesis S2/ Disertasi S3"
Post a Comment